Seorang tuan rumah yang kejam menghukum hamba yang tidak patuh dengan pukulan dan sebat yang ganas, meninggalkan tubuhnya yang dipukul sebagai bukti kekuasaannya. Kesakitan dan penghinaan yang mentah yang dia tahan hanya mendorong keinginan sadistiknya, membuktikan kedalaman hubungan mereka yang berpusing.